ombus-ombus
ombus-ombus
Beranda Kuliner Resep Rahasia Kue Ombus-Ombus, Jajanan Tradisional Khas Tanah Batak
Kuliner

Resep Rahasia Kue Ombus-Ombus, Jajanan Tradisional Khas Tanah Batak

Bagikan

Horas!

Bagi Dongan BK yang tinggal di Sumatera Utara pasti sudah tidak asing dengan kue ombus-ombus. Jajanan tradisional ini berasal dari Siborongborong, Kabupaten Tapanuli Utara, Sumatera Utara.

Istilah ombus-ombus berasal dari bahasa Batak, ombus yang artinya embus atau tiup. Hal ini berasal dari kebiasaan masyarakat Batak yang mengembus kue ini sebelum memakannya. Sebab, kue ini selalu dihidangkan dalam keadaan hangat.

Jika Dongan BK ingin mencicipinya di rumah, maka BATAKKEREN akan membocorkan resep rahasia kue ombus-ombus untuk klean.

1. Berawal Dari Siborongborong

Siborongborong
Siborongborong
Source: pariwisatasumut.net

Kue ombus-ombus pertama kali diciptakan oleh seorang pedagang bernama Musik Sihombing pada tahun 1940 silam. Jajanan ini diciptakannya di kediamannya, Jalan Balige Pusat Pasar, Kecamatan Siborongborong, Tapanuli Utara. Awalnya, hidangan tersebut diberi nama lappet bulung tetap panas, sebelum pada akhirnya berganti menjadi ombus-ombus.

Kue lappet bulung tetap panas berupa lepat dengan lelehan gula merah berbentuk kerucut, berjajar daun pisang.

2. Ombus-Ombus Adalah Bentuk Ucapan Syukur

Ombus-ombus
Source: kualanamu-airport.co.id

Ketika Musik Sihombing meninggal dunia, usaha lappet bulung tetap panas dilanjutkan oleh pria bernama Anggiat Siahaan. Namun, ia menilai jika penamaan lappet bulung tetap panas terlalu panjang, sehingga sulit untuk diingat dan diucapkan. Pada akhirnya, Anggiat mengganti nama kue tersebut menjadi ombus-ombus.

Masyarakat Batak Tapanuli percaya jika ombus-ombus dibuat sebagai bentuk ucapan syukur atas hasil panen padi. Selain itu, makanan ini juga disajikan dalam upacara adat Batak, seperti acara pernikahan dan acara pemakaman seseorang

Ombus-ombus terbuat dari tepung beras, gula aren atau kelapa di bagian dalamnya, serta dibungkus daun pisang, kemudian dikukus hingga matang. Teksturnya padat, dengan cita rasa kombinasi gurih dan manis, ditambah aroma daun pisang.

3. Resep Rahasia Ombus-Ombus Ala BK

Ombus-ombus
Cara membuat ombus-ombus
Source: /indonesian-medan-food.blogspot.com

Sebelum mulai, Dongan BK perlu menyiapkan bahan-bahan berikut ini:

  • 200 gram tepung beras
  • 200 gram kelapa muda parut panjang
  • 1/2 sendok teh garam
  • 100 gram gula merah
  • Daun pandan, iris 2 cm
  • Daun pisang

Selanjutnya, ikut langkah-langkah berikut ini:

  1. Tuangkan beras, kemudian campurkan dengan kelapa muda parut. Aduk semua bahan campuran hingga menjadi adonan.
  2. Potong daun pisang menjadi bentuk persegi panjang dengan ukuran 5×10 cm, kemudian lipat menjadi kerucut.
  3. Masukkan satu sendok makan adonan, lalu isi 1/2 sendok teh gula merah. Tutup kembali dengan campuran tepung dan kelapa.
  4. Rekatkan daun pisang hingga tertutup rapat, kemudian kukus selama 30 hingga 40 menit.
  5. Angkat ombus-ombus dari kukusan. Hidangan ini siap disajikan.

Sesuai namanya, ombus-ombus disajikan selagi masih panas. Selamat menikmati ya, Dongan BK!

Bagikan
ads image
ads image
ads image
Artikel Terkait
Menikmati Kopi Takar, Minuman Ikonik dari Panyabungan Mandailing Natal.
Kuliner

Menikmati Kopi Takar, Minuman Ikonik dari Panyabungan Mandailing Natal

Horas! Dongan BK, jika klean berkunjung ke Panyabungan, Kabupaten Mandailing Natal, Sumatera...

Mi Sop Kuah Rendang Viral di Siantar, Sensasi Gurih-Manis Bikin Ketagihan.
Kuliner

Mi Sop Kuah Rendang Viral di Siantar, Sensasi Gurih Manis Bikin Ketagihan

Horas! Dongan BK, Pematang Siantar kini punya sajian mi sop yang tengah...

Resep Ikan Patin Tempoyak dengan Cita Rasa Durian Fermentasi.
Kuliner

Resep Tempoyak Patin dengan Cita Rasa Durian Fermentasi

Horas! Dongan BK, Tempoyak patin adalah salah satu kuliner khas Nusantara yang...

Seruput Kopi Lintong, Sajian Khas yang Menyempurnakan Wisata Danau Toba.
Kuliner

Seruput Kopi Lintong, Sajian Khas yang Menyempurnakan Wisata Danau Toba

Horas! Dongan BK, Tak lengkap rasanya menikmati indahnya Danau Toba tanpa ditemani...