Horas!
Bandara Internasional Kualanamu (KNO) di Deli Serdang, Sumatera Utara, bukan hanya menjadi pintu masuk megah menuju Indonesia bagian barat. Sejak menggantikan Bandara Polonia pada 2014, Kualanamu langsung mencuri perhatian karena desainnya yang modern dan fasilitasnya yang futuristik.
Di balik kemegahannya, ada sejumlah fakta menarik yang membuat Kualanamu berbeda dari bandara lain di Indonesia. Inilah lima di antaranya!
Satu-satunya Bandara dengan Kereta Api Langsung ke Terminal
Tak banyak yang tahu bahwa Kualanamu adalah bandara pertama di Indonesia yang memiliki layanan Kereta Api Bandara yang terintegrasi langsung ke terminal. Sejak mulai beroperasi pada 25 Juli 2013, kereta ini menjadi solusi efektif bagi jarak Kualanamu yang sekitar 39 km dari Medan.
Dengan waktu tempuh hanya 30–45 menit, moda ini menjadi alternatif tercepat, bebas macet, dan sangat tepat waktu. Inovasi ini kemudian menjadi inspirasi untuk pengembangan kereta bandara di wilayah lain, termasuk Yogyakarta International Airport (YIA).
Teknologi Bagasi Otomatis yang Minim Risiko Tertukar
Khawatir bagasi hilang atau tertukar? Di Kualanamu, risiko itu ditekan sedemikian rupa. Bandara ini adalah pelopor penggunaan Baggage Handling System (BHS) otomatis di Indonesia.
Seluruh proses—dari check-in hingga bagasi masuk ke pesawat—ditangani sistem tanpa banyak campur tangan manusia. BHS di Kualanamu bahkan dilengkapi keamanan Level 5, salah satu tingkat penyaringan tertinggi pada masanya. Setiap koper melewati pemeriksaan berlapis untuk memastikan standar keamanan maksimal.
Runway Super Panjang yang Bisa Disinggahi Pesawat Raksasa
Kualanamu memiliki runway sepanjang 3.750 meter, menjadikannya salah satu yang terpanjang di Indonesia. Dengan ukuran ini, Kualanamu mampu menerima pesawat wide-body berukuran jumbo, seperti:
- Airbus A380
- Boeing 747-8
- Hingga Antonov An-225, pesawat kargo terbesar di dunia
Kapasitas landasan pacu ini menempatkan Kualanamu sejajar dengan bandara kelas dunia yang siap melayani penerbangan jarak jauh antar-negara.
Bukan Sekadar Bandara, tapi Juga “Airport Mall” Pertama
Masuk ke Kualanamu sering terasa seperti masuk ke pusat perbelanjaan modern. Ini karena Kualanamu dirancang dengan konsep Airport Mall, salah satu yang pertama di Indonesia.
Area terminal dipadukan dengan ruang komersial luas: deretan toko retail, food court, butik, hingga bioskop pernah tersedia di sini. Konsep ini membuat Kualanamu bukan hanya tempat transit, tetapi juga ruang rekreasi untuk penumpang maupun pengunjung.
Arsitektur high-tech yang futuristik melengkapi pengalaman tersebut.
Bandara Pertama di Indonesia yang Meraih Rating Bintang 4 Skytrax
Kualanamu pernah mencatat sejarah penting untuk industri aviasi Indonesia. Bandara ini meraih 4-Star Airport Rating dari lembaga independen Skytrax — menjadikannya bandara pertama di Indonesia yang memperoleh pengakuan tersebut.
Prestasi ini menempatkan Kualanamu sejajar dengan bandara internasional berkelas dunia seperti Heathrow di London, Schiphol di Amsterdam, dan Charles de Gaulle di Paris. Meski rating Skytrax bersifat dinamis, pencapaian awal tersebut menunjukkan tingginya standar layanan yang pernah dihadirkan Kualanamu.
Dengan fasilitas canggih, konsep futuristik, serta sejarah prestisiusnya, Bandara Internasional Kualanamu bukan sekadar infrastruktur transportasi. Ia adalah simbol modernisasi dan kemajuan Sumatera Utara yang patut dibanggakan.


