Horas!!
Pernikahan merupakan moment penting, baik bagi pengantin atau pun keluarganya.
Tak jarang juga, di pesta pernikahan banyak Moment – Moment terbaik dan mengharukan, terutama ketika anak menyampaikan rasa terima kasih kepada orang tuanya.
Rasa terima kasih tersebut, sering kali diungkapkan lewat lagu-lagu Batak yang maknanya juga tak kalah mengharukan.
Berikut ini beberapa lagu untuk orang tua yang dapat menjadi rekomendasi untuk calon pengantin.
Inang Naburju
Dang tarbalos aku lagum tu au inang. Napagodang Godang au sian….Sogot manogoti. Da nungga hehe Ho inang. Sian podomanmi. Mangaloppa gading i, tugokku Lao Sokola i, andorang so borhatho tu Balian i.
Di atas merupakan lirik lagu dari Inang Naburju yang dipopulerkan oleh Duo Naimarata. Lagu ini menceritakan tentang rasa terima kasih dari anak kepada ibunya.
Rasa terima kasih ini tidak dapat tergantikan oleh apapun.
Dalam liriknya dijelaskan bahwa pagi-pagi sekali ibu sudah bangun, masak dan menyiapkan kita ke sekolah. Setelah itu, ibu lanjut lagi untuk bekerja. Kerja keras ibu inilah yang membuat kita bisa sukses hingga saat ini.
Lagu ini sangat cocok dinyanyikan kepada orang tua saat menikah sebagai bentuk ucapan terima kasih. Nadanya yang lambat dan sendu membuat suasana semakin mengharukan.
Ganjang Ma Umurmi
Ganjang ma umurmi asa adong donganku mengkel. Ganjang ma umurmi asa adong donganku tangis. Molo pe adong na manggotil rohani, molo pe adong mangarsahi Ho disi. Dison do au tontong manghaol ho. Manangihon nasa angukmi.
Lagu ini merupakan lagu yang diciptakan dan dipopulerkan oleh Osen Hutasoit. Lagu ini menceritakan tentang ungkapan terima kasih dari anak dan harapan kepada orang tuanya, agar orang tua memiliki umur yang panjang.
Panjang lah umurmu, agar ada teman tertawaku. Panjanglah umurmu, agar ada temanku menangis. Inilah terjemahan singkat 2 bait pertama dalam reff.
Setelah itu, Osen juga mengungkapkan agar orang tuanya tidak perlu khawatir akan hal apapun juga, karena anak-anaknya tidak akan meninggalkannya dan akan selalu memeluknya.
Lagu ini juga sangat cocok Dongan Batak nyanyikan saat pernikahan sebagai bentuk ucapan terima kasih kepada orang tua. Liriknya yang dalam dan penuh harapan akan membuat suasana di pernikahan semakin haru.
Mauliate Ma Inang
Burju Ni Dainang i. Dang bou tarbalos au. Nang sipata sala au. Sai di anju au anak na on...
Mauliate ma inang, mauliate ma inang. Toho maho pandaune di ngoluni sudena gellengmon.
Dari judulnya, kita sudah dapat menyimpulkan bahwa lagu ini berisi tentang ungkapan terima kasih kepada orang tua terutama kepada mama.
Walaupun kerap sekali kita melakukan kesalahan, namun ibu tetap membujuk kita.
Ungkapan rasa terima kasih ini sangat cocok diutarakan setiap hari, terutama di hari bahagia Dongan Batak untuk ibu yang terkasih.
Nadanya yang sendu dan lambat dapat meningkatkan rasa haru saat pernikahan.
Tangiang Ni Dainang i
Hu dai natonggi dipargoluonon.Upah ni lojami humongkop gellengmon.Mauliate ma inang disude panbaenanmi.Penggeng sari matua penggeng saor matua.Paihut ihut hami.
Lagu ini dipopulerkan oleh Joy Tobing dan juga Victor Hutabarat. Lagu ini menceritakan tentang doa ibu yang selalu menyertai kita dalam segala hal.
Dalam lagu ini juga terucap kata terima kasih untuk ibu dan doa-doanya, karena sejak kecil hingga dewasa dan sampai orang tua kita menua, mereka tetap menjaga kita.
Lagu ini cocok untuk pernikahan sebagai bentuk ucapan terima kasih, karena orang tua selalu mendoakan kita.
Nah, inilah beberapa lagu pernikahan Batak dari anak untuk orang tua yang Dongan Batak bisa nyanyikan saat menikah nanti. Setiap lagu yang dinyanyikan dari hati akan sampai ke hati juga. Jadi, favoritmu yang mana, nih?