Horas!
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) kembali mengeluarkan peringatan dini terkait potensi cuaca ekstrem yang diperkirakan terjadi di sejumlah wilayah Indonesia pada Rabu (26/11/2025). BMKG menyebutkan bahwa kondisi atmosfer hari ini berpotensi memicu hujan lebat, angin kencang, hingga petir, terutama di wilayah Aceh dan Sumatera Utara.
Dalam imbauannya, BMKG meminta masyarakat yang tinggal di daerah rawan terdampak cuaca ekstrem agar meningkatkan kewaspadaan dan mengikuti perkembangan informasi resmi.
Dua Bibit Siklon Picu Pertumbuhan Awan Intensif
BMKG menjelaskan bahwa kondisi dinamis ini dipengaruhi oleh dua sistem cuaca penting, yakni Bibit Siklon Tropis 95B dan Bibit Siklon Tropis 92W. Kedua bibit siklon tersebut berperan dalam memperkuat pertumbuhan awan konvektif di beberapa wilayah Indonesia, sehingga berpotensi memicu hujan dengan intensitas sedang hingga ekstrem.
Prakiraan Wilayah Terdampak Hujan Lebat Hingga Ekstrem
BMKG merinci sejumlah wilayah yang diperkirakan diguyur hujan dengan intensitas beragam, mulai dari sedang hingga ekstrem.
1. Hujan Sedang hingga Lebat
Sejumlah wilayah yang berpotensi terdampak adalah:
- Riau
- Kepulauan Riau
- Jambi
- Sumatera Selatan
- Kepulauan Bangka Belitung
- Bengkulu
- Jawa Barat
- Jawa Tengah
- Bali
- Nusa Tenggara Barat
- Nusa Tenggara Timur
- Kalimantan Tengah
- Kalimantan Timur
- Kalimantan Utara
- Kalimantan Selatan
- Sulawesi Utara
- Gorontalo
- Sulawesi Tengah
- Sulawesi Barat
- Sulawesi Selatan
- Sulawesi Tenggara
- Maluku Utara
- Maluku
- Papua Barat
- Papua Tengah
- Papua Pegunungan
- Papua
- Papua Selatan
2. Hujan Lebat hingga Sangat Lebat
- Sumatera Barat
- Jawa Timur
- Kalimantan Barat
3. Hujan Sangat Lebat hingga Ekstrem
- Aceh
- Sumatera Utara
Potensi Angin Kencang
Selain hujan, dua wilayah yang diperkirakan mengalami angin kencang adalah:
- Aceh
- Sumatera Utara
BMKG mengimbau masyarakat tetap tenang namun waspada, serta tidak mudah mempercayai informasi yang tidak dapat dipertanggungjawabkan. Pemantauan cuaca melalui kanal resmi BMKG sangat dianjurkan untuk memperoleh informasi yang akurat dan terkini.


