Horas!!
Dongan Batak tentu tahu tentang sashimi, bukan? Sashimi adalah makanan khas Jepang, khususnya ikan, yang langsung dimakan mentah dan tanpa pengolahan lebih lanjut lagi.
Makanan ini sangat terkenal, karena kelezatan dan kesegarannya. Nah, tahukah Dongan Batak kalau ternyata di suku Batak juga ada makanan sejenis sashimi, lho!
Namanya adalah Naniura. Yuk, kenalan lebih lanjut tentang Naniura ini.
Apa itu Naniura?
Naniura merupakan salah satu kuliner khas Batak yang bisa dimakan tanpa dimasak terlebih dahulu. Orang Batak juga sering menyebut ikan naniura ini dengan dekke Naniura. Makanan khas Batak ini ternyata berasal dari Tapanuli, Sumatera Utara lho, Dongan Batak.
Dalam prosesnya, sebenarnya Naniura ini bukan langsung dimakan mentah begitu saja setelah ditangkap. Maksud dari dimakan mentah adalah tidak mengalami proses memasak apapun dengan menggunakan kompor atau api.
Ikan ini ‘dimasak’ dengan cara dibumbui terlebih dahulu dengan asam jungga. Nah, dari praktek memasak dengan bumbu asam inilah diambil nama Naniura.
Secara kimiawi, jika ikan direndam dengan menggunakan asam jungga selama 4 sampai 5 jam, maka ikan tersebut dapat berubah dari mentah menjadi tidak berbau amis dan dapat dimakan. Melalui proses ini, kualitas protein di ikan menjadi lebih utuh karena tidak terkena api sama sekali.
Ikan pilihan untuk membuat Naniura pada awalnya adalah ihan yang hidup di Danau Toba. Namun, karena semakin jarang ditemukan, ihan ini kemudian diganti menjadi ikan mas.
Naniura Dimakan Saat Apa?
Pada zaman dahulu, Naniura ini merupakan makanan yang hanya disajikan untuk Raja Batak di Tapanuli. Makanan ini dijadikan sebagai makanan istimewa yang hanya dihidangkan khusus untuk menjamu tamu para raja.
Bahkan, ada ketentuan bahwa hanya koki atau juru masak kerajaan yang boleh membuat ikan naniura, karena merupakan makanan elit.
Namun, seiring berjalannya waktu, makanan ini kini bisa dinikmati oleh semua kalangan dan bukan hanya kalangan elit saja.
Cara Membuat Naniura?
Sebelum membuat Naniura, ada beberapa bumbu yang perlu Dongan Batak persiapkan, seperti kunyit, jahe, kemiri, kencur, cabe merah, cabe rawit, bawang merah, putih, dan andaliman.
Kemudian, seluruh bumbu ini dihaluskan. Siapkan juga sayur dan bawang Batak untuk isian perut ikan.
Lalu, ikan yang dipakai untuk membuat Naniura, pada umumnya adalah ikan mas. Dalam memasaknya, kepala ikan mas tidak dibuang dan bagian tubuhnya hanya dibersihkan dari sisiknya. Namun, bagian dalam ikan seperti insang, perut dan duri ikan dibuang dan dibersihkan.
Setelah melalui tahap pembersihan, ikan dibelah dua dan disayat dari bagian bawah perut ikan. Lalu, masukkan sayur dan bawang Batak ke dalam perut ikan.
Setelah itu, campurkan semua bumbu yang telah dihaluskan tadi ke dalam air dan tambahkan garam secukupnya. Tuangkan bumbu ini ke seluruh bagian ikan mas dan diamkan hingga 3 jam.
Tambahkan tomat dan selada dibagian atas ikan sebagai pelengkap. Setelah 3 jam berlalu, ikan ini sudah dapat Dongan Batak santap. Dongan Batak juga dapat menikmatinya dengan ditemani minuman bersoda, agar rasanya lebih mantab.
Nah, itulah cara memasak naniura, sashimi Batak. Dongan Batak tertarik untuk mencobanya?