Beranda Kuliner 5 Daerah di Sumatera Utara dengan Makanan Khas-nya!
Kuliner

5 Daerah di Sumatera Utara dengan Makanan Khas-nya!

Bagikan

Horas!!

Jika membahas tentang daerah Sumatera Utara pasti tidak akan ada habis-habisnya, terutama tentang kuliner yang selalu memanjakan lidah.

Nah, kali ini kita akan berkenalan dan membahas kuliner khas dari beberapa daerah mulai dari daerah Tapanuli Selatan hingga ke Medan. Ada apa aja, ya?

Siborong-borong

Siborong-borong merupakan salah satu daerah di Sumatera Utara yang terletak di wilayah Tapanuli Utara. Dongan Batak tentu tidak asing lagi kan dengan Bandara Silangit ? Nah, Bandara Silangit ini juga terletak di Siborong-borong, lho!

Tugu Khas Siborong-borong
Source : Mister Aladin

Selain Bandara Silangit, Siborong-borong juga terkenal karena merupakan salah satu pintu masuk untuk kawasan wisata Danau Toba yang terkenal karena udaranya yang sangat dingin.

Untuk mengatasi udara yang sangat dingin ini, masyarakat di Siborong-borong sering memasak makanan yang dapat menghangatkan tubuh, yaitu mie gomak dan ombus-ombus. Nah, makanan inilah yang menjadi makanan khas dari daerah Siborong-borong.

Ombus-Ombus

Ombus-ombus adalah salah satu jajanan tradisional khas Siborong-borong yang berbentuk seperti limas dan dibungkus dengan menggunakan daun pisang. Proses pembuatannya tidak begitu rumit, dimulai dari tepung beras, kelapa parut yang tidak terlalu tua, dan dicampur.

Ombus-ombus
Source : Kompasiana

Menyusul parutan gula merah (aren), dan air secukupnya. Setelah merata seluruh adonan, kemudian dibungkus dengan daun pisang, lalu dikukus hingga matang.

Nama Ombus-ombus sendiri diambil dari cara memakannya yang sering dihembus. Dalam bahasa Indonesia ombus-ombus artinya meniup dengan hembusan angin

Mie Gomak

Sementara itu, mie gomak adalah makanan khas Batak yang terbuat dari mie lidi atau mie kuning yang dimasak dengan bumbu-bumbu khas campuran cabai, bawang dan andaliman.

Mie Gomak
Source : masakapahariini

Perpaduan mie lidi dan kuah ini akan menghasilkan rasa yang pedas sekaligus nikmat.

Tapanuli

Jika Dongan Batak sedang berwisata ke daerah Tapanuli, Dongan Batak wajib banget mencoba sambal khas satu ini, Sambal Tuktuk.

Sambal Tuktuk

Sambal Tuktuk merupakan sambal khas Sumatera Utara, mulai dari daerah Tapanuli Selatan hingga Tapanuli Utara pasti mengenal dan bisa membuat sambal ini.

Nama “tuktuk” diambil dari cara pembuatan sambal ini, yaitu dituktuk atau dalam bahasa Indonesia disebut diulek.

Sambal Tuktuk khas Tapanuli
Source : Cookpad

Bahan pembuatan sambal tuktuk ini pada umumnya juga hampir sama dengan sambal lainnya, seperti bawang, cabai, kemiri. Pembedanya adalah seluruh bahan ini disangrai terlebih dahulu sebelum dituktuk dan juga ditambahkan andaliman. Bahan disangrai agar berbau harum dan andaliman akan menambah rasa pedas dan getir yang nikmat.

Sambal tuktuk akan semakin nikmat jika dicampur dengan ikan aso-aso, ikan asin atau ikan teri tawar lho, Dongan Batak!

Padangsidimpuan

Padangsidimpuan merupakan salah satu daerah yang ada di Sumatera Utara, lebih tepatnya di Tapanuli Selatan, berbatasan langsung dengan Mandailing Natal.

Tugu Salak Kota Padangsidimpuan
Source : Wikipedia

Kota Padangsidimpuan merupakan daerah yang dikelilingi oleh perbukitan dan gunung, yang juga merupakan daerah perkebunan buah salak. Kemudian, buah salak tersebut dikirim dan dijual di Kota Padangsidempuan.

Nah, hal inilah yang membuat Padangsidimpuan dikenal sebagai Kota Salak. Buah salak ini kemudian dioleh menjadi beberapa makanan, seperti dodol dan bolu.

Dodol Salak

Salak khas dari Padang Sidempuan memiliki cita rasa yang berbeda dengan rasa salak yang ada di pulau Jawa. Salak dari Padang Sidempuan memiliki warna yang sedikit kemerahan, dengan rasa manis sepat dan juga harum.

Dodol Salak Khas Sidimpuan
source : IDN Times

Hal inilah yang membuat salak dari Padangsidempuan cocok untuk diolah menjadi dodol yang manis dan juga gurih.

Bolu Salak

Bolu salak ini merupakan hasil kreasi warga asli Padangsidimpuan yang bernama Ali Siregar.

Bolu Salak khas Sidimpuan
Source : Bolusalakkenanga.com

Pada awalnya, Ali Siregar mencoba berinovasi untuk menolong petani salak agar tidak mengalami kerugian. Hal inilah yang membuatnya mencoba mengolah salak menjadi beberapa bentuk makanan. Salah satunya adalah Bolu Salak yang rasanya tidak kalah enak dari bolu-bolu lainnya.

Tebing Tinggi

Tebing Tinggi merupakan salah satu daerah yang terletak di tengah-tengah Serdang Bedagai.

Asal muasal nama Tebing tinggi adalah dari cerita Datuk Bandar Kajum, seorang dermawan, yang mendirikan pemukiman di tebing yang tinggi.

Lemang Batok

Lemang merupakan salah satu makanan yang terbuat dari beras ketan atau pulut yang dimasak dengan menggunakan bambu.

Nah, salah satu jenis lemang yang terkenal dari Tebing Tinggi adalah Lemang Batok. Dongan Batak dapat dengan mudah menemukan lemang batok dengan mudah jika berkunjung ke Tebing Tinggi.

Lemang Batok khas Tebing Tinggi
Source : Tabotabo.com

Cara memasaknya adalah masukkan beras ketan ke dalam bambu lemang yang bagian dalamnya telah dilapisi daun pisang yang masih muda, kemudian dituangi santan dan dibakar berjajar di samping api besar.

Lemang ini dinamakan lemang batok, karena pembuat pertamanya dulu membakarnya menggunakan api yang dinyalakan dengan arang batok kelapa.

Medan

Dongan Batak tentu tidak asing lagi dengan Kota Medan, bukan? Apasih yang Dongan Batak ingat ketika mendengar nama “Medan” ? Kualanamu, Bika Ambon atau Meranti?

Bika Ambon

Tidak seperti namanya, Bika Ambon bukan berasal dari Ambon lho, lebih tepatnya berasal dari Medan. Bika ambon merupakan makanan khas dan oleh-oleh khas Medan yang terbuat dari tepung tapioka, telur, gula, dan santan.

Bika ambon khas Medan
Source : Liputan6.com

Bika ambon memiliki bentuk yang khas, yaitu berbentuk kotak, berwarna kuning dan memiliki jaring-jaring pada bagian dalamnya. Kue khas ini dimasak selama 12 jam agar dapat bertahan dalam jangka waktu yang lama. bagian dalam. 

Bolu Meranti

Bolu meranti merupakan oleh-oleh favorit kedua yang biasanya dibawa saat kembali dari Medan. Roti gulung ini memiliki rasa yang variatif dan lezat serta lembut saat dimakan.

Pada awalnya, meranti berasal dari hobi Ny. Ailing, sang pemilik Meranti. Ai Ling hanya seorang ibu rumah tangga biasa yang sukses membuat bolu gulung lezat berkat racikan resep rahasianya.

Bolu Meranti Khas Medan
Source : Pesona Nusantara

Nama Meranti sendiri diambil dari nama jalan tempat pertama sekali ai ling menitipkan kuenya ke kerabatnya di sebuah toko di Jalan Meranti, Medan.

Seiring berjalannya waktu,kuenya semakin dikenal dan ia membuka toko baru di daerah lain. Namun, ia tetap menggunakan nama Meranti agar tak kehilangan pelanggan yang biasa membeli bolu buatannya di Jalan Meranti.

Nah, dari beberapa kuliner khas daerah ini yang mana nih yang Dongan Batak sudah coba? Mana yang menjadi favoritmu ?

Bagikan
ads image
ads image
ads image
Artikel Terkait
Lemang, kuliner Mandailing bercita rasa khas
Kuliner

Lemang, Hidangan Khas Mandailing yang Dimasak Dalam Bambu

Lemang menjadi makanan khas Mandailing yang kerap disajikan menjelang hari raya Idul...

Minuman Badak Khas Siantar
Kuliner

Segarnya Soda Badak Khas Siantar, Minuman Pelepas Dahaga Andalan!

Ternyata, pabrik perusahaan penghasil minuman Badak sudah ada sejak zaman Kolonial Belanda,...

Nasi Tue Khas Sibolga
Kuliner

Nasi Tue: Hidangan Legit Pesisir Sibolga yang Penuh Makna

Hidangan Nasi Tue bukan sekedar hidangan, karena berkaitan dengan ucapan rasa syukur...

Menu di Vhi Vhi Resto Tongging
Kuliner

Vhi Vhi Resto Tongging, Sensasi Kulineran Di Restoran Terapung Danau Toba

Vhi Vhi Resto Tongging menawarkan pengalaman kuliner laut terapung di atas Danau...